Organisasi Culture

Organisasi Culture / Budaya Organisasi

Saya mau ceritain sedikit nih, terkait dengan Organisasi culture. Sebelum saya ngejelasin lebih lanjut mengenai Organisasi Culture ini. Minggu kemarin pada saat Mata kulya Pio kami di suru membentuk kelompok, Setelah bergabung dengan kelompok masing-masing. Kami membagi tugas kepada tiap anggota kelompok seperti pemilihan ketua, wakil, sekertaris, bendahara, dan staf. Kemudian tiap tim / kelompok di beri tugas membuat sebuah poster yang terkait dengan suatu organisasi atau komunitas. Yang akan di pamerkan pada pertemuan berikutnya. Setelah di diskusiin akhirnya kelompok saya memilih sebuah komunitas one day one juz Yaitu sebuah kemunitas dalam tilawah Al-Qur’an.
Mengapa sih kita pilih komunitas ini? Karena setelah mencari informasi mengenai komunitas ini kami tertarik, dan juga komunitas ini udah cukup lama ada, serta komunitas ini terdapat cabang-cabangnya di setiap kota.


Organisasi Culture itu?
Merupakan Nilai-nilai dan norma yang dianut dan dijalankan oleh sebuah organisasi terkait dengan lingkungan di mana organisasi tersebut menjalankan kegiatannya. Budaya organisasi merupakan “apa yang dirasakan, apa yang diyakini, dan apa yang dijalani” oleh sebuah organisasi.
Faktor-faktor yang menentukan Budaya Organisasi :
1.        Komunikasi
2.       Motivasi
3.       Kepemimpinan
4.      Karakteristik Organisasi
5.       Proses Administrasi
6.      Struktur Organisasi
7.       Management Style

Peran Budaya Organisasi Mencapai Tujuan Organisasi.

·         Sebagai identitas organisasi.
Budaya organisasi berisi satu set karakteristik yang melukiskan organisasi dan membedakannya dengan organisasi lain.
·         Menyatukan organisasi.
Budaya organisasi merupakan lem normative yang merekatkan unsur-unsur organisasi menjadi satu. Norma, nilai-nilai dan kode etik budaya organisasi menyatukan dan mengoordinasi anggota organisasi.
·         Reduksi Konflik.
Isi budaya organisasi mengembangkan kohesi sosial anggota organisasi yang mempunyai latar belakag berbeda.
·         Komitmen kepada organisasi dan kelompok.
Budaya organisasi yang kondusif mengembangkan rasa memiliki dan komitmen tinggi terhadap organisassi dan kelompok kerjanya.
·         Reduksi Ketidakpastian.
Budaya organisasi menentukan kemana arah, apa yang akan dicapai, dan bagaimana mencapaianya. Budaya organisasi mempunyai pedoman yang memberikan kepastian dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
·         Menciptakan konsistensi.
Budaya organisasi memberikan peraturan, panduan, prosedur serta pola memproduksi dan melayani konsumen, pelanggan, nasabah atau klien organisasi. Semua hal tersebut menimbulkan konsistensi pola pikir, cara bertindak dan berperilaku anggota organisasi.
·         Motivasi.
Budaya organisasi merupakan kekuatan tidak terlihat atau invisible force dibelakang faktor-faktor organisasi yang kelihatan dan dapat diobservasi. Budaya organisasi memotivasi anggota organisasi untuk mencapai tujuan organisasi. Anggota organisasi termotivasi secara intrinsic untuk melakukan apa yang diwajibkan oleh budaya organisasi.
·         Kinerja Organisasi.
Budaya organisasi yang kondusif menciptakan, meningkatkan dan mempertahankan kinerja tinggi.
·         Sumber Keunggulan Kompetitif.
Budaya organisasi yang kuat mendorong motivasi keja, konsistensi, efektivitas dan efisiensi serta menurunkan ketidakpastian yang memungkinkan kesuksesan organisasi dalam pasar dan persaingan.

jangan takut untuk mengikuti sebuah organisasi atau komunitas.
Tunjukin siapa kamu yang sebenarnya
semoga bermanfaat J

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TES KEPRIBADIAN

TES MINAT

Human Resoure Management & Human resoure Capital